Apakah cat besi harus dicampur thinner? Banyak orang beranggapan demikian. Ini karena pencampuran cat dengan thinner sudah dilakukan sejak lama. Namun, tahukah Anda bahaya dibalik penggunaan thinner?
Mungkin Anda tidak asing dengan aroma cat besi yang tajam dan menyengat. Salah satu penyebabnya karena penggunaan thinner. Tidak sebatas bau saja, bahan ini bisa membahayakan kesehatan. Mulai dari gejala ringan seperti alergi, hingga penyakit serius jangka panjang.
Kabar baiknya, kini Anda bisa mengecat besi dengan hasil profesional dan berkualitas tanpa perlu thinner. Bagaimana caranya? Simak panduan lengkapnya di sini.
Kenali Jenis Cat Besi yang Umum Digunakan
1. Cat besi solvent based (alkyd, epoxy)
Cat besi berbasis solvent seperti alkyd synthetic dan epoxy masih banyak digunakan di Indonesia. Jenis cat ini biasanya memiliki viskositas tinggi dan memerlukan thinner sebagai bahan pengencer.
Tanpa pencampuran thinner, cat bisa terlalu kental, sulit diaplikasikan, dan tidak merata saat digunakan pada permukaan logam.
2. Cat besi water based (akrilik)
Sebaliknya, cat berbasis air seperti akrilik water based tidak membutuhkan thinner. Cat jenis ini tidak membutuhkan thinner. Hanya perlu pengenceran dengan air bersih. Jenis cat ini lebih aman, praktis dan ramah lingkungan.
Baca juga : 7 Mitos dan Fakta Cat Anti Karat Berbasis Air yang Wajib Anda Tahu
Masih Perlukah Thinner untuk Mengecat Besi?
Hingga saat ini, produk cat besi yang dijual di toko bangunan masih banyak yang berbasis solvent. Artinya, penggunaan thinner masih umum dilakukan, terutama oleh tukang dan aplikator yang terbiasa dengan teknik lama.
Namun, disisi lain cat water based mulai banyak digunakan karena alasan kesehatan dan kepraktisan.
Regulasi SNI dan batasan VOC
Standar Nasional Indonesia (SNI 19-6509.1-2002) mengizinkan penggunaan thinner untuk menyesuaikan kekentalan cat. Namun, regulasi lingkungan terbaru menekankan batas emisi VOC (senyawa organik volatil) pada produk cat. Pencampuran thinner berisiko meningkatkan kandungan VOC.
Risiko penggunaan thinner (kesehatan dan lingkungan)
Thinner mengandung bahan kimia berbahaya seperti toluena dan xylene. Paparan uapnya dapat menyebabkan iritasi mata, mual, dan bahkan gangguan sistem saraf jika digunakan terus-menerus tanpa ventilasi baik.
Oleh sebab itu, pastikan bahwa cat yang digunakan aman, terutama untuk proyek rumah tinggal atau ruang tertutup.
Kapan Cat Besi Harus Dicampur Thinner?
Cat terlalu kental untuk diaplikasikan
Pada metode aplikasi menggunakan spray gun maupun kuas, kekentalan cat sangat berpengaruh. Apabila terlalu kental akan menyumbat alat. Begitupun jika memakai kuas, bahan yang sangat kental bisa menimbulkan brush mark.
Dalam kasus ini, menambahkan thinner bisa membantu menurunkan viskositas dan memperbaiki hasil akhir pengecatan. Dengan thinner maka cat menjadi lebih encer.
Jika memakai cat berbasis solvent
Setiap produk cat memiliki panduan teknis yang harus diikuti. Biasanya teknis penggunaan produk sudah tersedia pada kemasan. Apabila dianjurkan memakai thinner, maka hal tersebut memang diperlukan.
Apabila pada kemasan tidak tersedia penjelasan lengkap, Anda bisa menanyakan langsung ke penjual. Selain itu, dapat juga mencari informasi penggunaan produk tersebut melalui website ataupun sosial media terkait.
Hampir semua produk solvent membutuhkan thinner. Karena tanpa pelarut, cat akan sulit menempel dan hasil finishing bisa gagal.
Jenis Cat Besi yang Tidak Perlu Thinner
Cat siap pakai (direct-to-metal)
Cat DTM (Direct-To-Metal) dirancang agar langsung menempel di permukaan logam tanpa primer maupun thinner tambahan. Formulanya sudah disesuaikan dengan kebutuhan aplikasi langsung. Ini membuat proses pengecatan lebih cepat, praktis, dan efisien.
Cat water-based modern seperti Orchid Enamel Paint
Produk water-based modern seperti Orchid Enamel Paint adalah solusi bagi pengguna yang ingin mengecat tanpa risiko bau menyengat. Cat ini tidak hanya siap pakai, tetapi juga cepat kering, daya rekat tinggi, dan mudah dibersihkan hanya dengan air. Cocok untuk indoor maupun outdoor, bahkan untuk aplikasi oleh pemula sekalipun.
Keuntungan teknis dan praktis: lebih cepat, aman, dan efisien
Cat tanpa thinner mengurangi risiko kesalahan pencampuran, mempercepat waktu kerja, dan menghasilkan hasil akhir yang lebih konsisten. Selain itu, tidak perlu membeli thinner secara terpisah, yang berarti penghematan biaya dan logistik.
Risiko Mencampur Cat dengan Thinner Secara Sembarangan
Komposisi cat bisa rusak
Mencampur thinner yang tidak sesuai jenisnya bisa merusak komposisi kimia dalam cat. Akibatnya, hasil pengecatan bisa gagal.
Daya rekat dan warna berubah
Pencampuran yang salah bisa menurunkan daya rekat cat pada permukaan logam. Selain itu, warna cat bisa terlihat pudar, belang, atau tidak seragam setelah kering.
Menimbulkan limbah berbahaya
Sisa thinner dan air bekas pencucian alat cat mengandung bahan berbahaya yang tidak bisa dibuang sembarangan. Penggunaan thinner secara berlebihan berdampak pada pencemaran air dan tanah, terutama di lingkungan kerja tanpa sistem pengelolaan limbah yang baik.
Tips Memilih Cat Besi Sesuai Kebutuhan
Untuk indoor dan DIY pilih cat water based
Bagi Anda yang mengecat untuk kebutuhan rumah tangga atau proyek DIY, gunakan cat yang tidak memerlukan thinner. Selain aman, produk water based juga lebih hemat dan praktis.
Untuk proyek skala besar, pastikan teknis pencampuran sesuai
Pada proyek besar seperti pembangunan pagar, gudang, atau jembatan, penting memilih cat yang sesuai dengan metode kerja tim dan cuaca setempat. Jika cat yang digunakan perlu thinner, ikuti takaran dan rekomendasi yang sudah dianjurkan atau bisa juga berdasarkan pengalaman.
Cek petunjuk produk
Selalu baca label dan petunjuk pemakaian dari cat yang digunakan. Produsen biasanya mencantumkan apakah cat perlu dicampur thinner atau tidak.
Baca juga : 7 Cara Mengaplikasikan Cat Enamel Berbasis Air pada Besi
Alternatif Aman Cat Besi Tanpa Perlu Thinner
Rekomendasi cat water based siap pakai
Orchid Enamel Paint merupakan contoh produk berbasis air. Cat ini tidak memerlukan thinner. Produk ini hanya membutuhkan campuran air, memiliki daya rekat tinggi, tidak berbau menyengat, dan cepat kering.
Efisiensi waktu dan biaya
Tanpa proses pencampuran thinner, pengguna bisa lebih menghemat biaya. Ini karena Anda tidak perlu membeli thinner. Selain itu, pekerjaan menjadi lebih cepat dan praktis.
Ramah lingkungan dan minim risiko kesehatan
Cat jauh lebih aman tanpa kandungan zat berbahaya. Bahkan ada yang bebas VOC. Ini berarti lebih aman bagi kesehatan pengguna dan lingkungan sekitar. Cocok digunakan di area terbatas atau berventilasi minim.
Tidak Semua Cat Besi Harus Dicampur Thinner
Kembali ke pertanyaan awal, apakah cat besi harus dicampur thinner? Jawabannya: tidak selalu. Tergantung jenis cat yang Anda gunakan, jika Anda menggunakan cat solvent based, maka memerlukan thinner untuk pengenceran.
Namun, dengan hadirnya cat water based, kini pengecatan besi dapat dilakukan tanpa campuran thinner. Cukup dengan air bersih, biaya lebih hemat, proses pengecatan lebih efisien, aman bagi kesehatan dan lingkungan.
Pilihlah cat berdasarkan jenis, tujuan, dan kenyamanan penggunaan. Bila memungkinkan, pilih cat water based yang jauh lebih aman, agar hasil maksimal tanpa risiko kesehatan.
Apakah Anda masih bingung memilih cat yang tepat? Anda bisa memakai Orchid Enamel Paint. Cat ini mudah digunakan, bebas bau menyengat, hasil profesional. Dengan cat ini, Anda tidak perlu memakai thinner.
Apakah Anda tertarik memesan Orchid Enamel Paint? Jika iya, silahkan klik banner di bawah ini. Anda juga bisa berkonsultasi terlebih dahulu terkait manfaat dan cara penggunaan produk.
