Masalah korosi pada besi dapat mengganggu keindahan dan juga berbahaya bagi struktur. Berbagai pencegahan korosi pada besi pun sebaiknya dilakukan sedini mungkin agar tidak terjadi kerusakan yang membahayakan. 

Jenis-jenis korosi juga bisa berbeda-beda sesuai dengan penyebabnya. Anda yang saat ini menggunakan furniture besi, struktur kanopi bahkan struktur rumah seperti atap wajib tahu bagaimana cara mencegahnya. 

Penyebab korosi pada besi dan bahayanya 

Seperti kayu yang memiliki musuh seperti jamur, besi memilih masalah utama terhadap korosi. Korosi merupakan proses kimia yang terjadi pada logam sehingga menimbulkan penurunan kinerja logam dalam jangka waktu yang panjang. 

Penyebab korosi ada beberapa macam seperti:

1. Oksigen 

Udara atau oksigen menjadi faktor utama terjadinya korosi karena bekerja sebagai oksidator ketika terjadi reaksi elektrokimia pada logam dan juga air. 

2. Kelembaban 

Udara yang mengandung air bahkan air itu sendiri juga memicu korosi. Reaksi akan terjadi ketika kelembaban bercampur dengan oksida sehingga membentuk senyawa yaitu karat atau oksida logam. 

3. Garam 

Udara tidak hanya mengandung kelembaban namun di beberapa area seperti pantai juga terdapat garam. Garam akan meningkatkan korosi dengan lebih cepat. 

4. Suhu udara 

Suhu atau temperatur juga memicu korosi karena reaksi kimia akan lebih cepat terjadi ketika suhu tinggi. 

5. pH lingkungan 

Tinggi rendahnya pH akan mempengaruhi korosi yang didukung dengan suhu udara. Misalnya air dengan pH tinggi atau rendah bersifat asam sehingga membuat korosi. 

Korosi yang terjadi pada besi sangatlah berbahaya, oleh karena itu Anda harus mencegahnya. Bahaya yang diberikan antara lain merubah kekuatan dari material besi. 

Contohnya struktur besi pada atap rumah yang korosi berpotensi roboh karena kekuatannya menurun. Krosi juga berbahaya dalam proses pengerjaan karena mudah rusak. 

Banyak yang tidak tahu pula bahwa korosi dapat mencemari lingkungan karena senyawa kimia yang muncul. Contohnya korosi yang terjadi di area pantai akan membahayakan biota laut. 

10 Cara pencegahan korosi pada besi

Mengingat bahayanya, mencegah korosi adalah hal utama yang sebaiknya dilakukan. Setidaknya ada tujuh macam cara yang bisa Anda lakukan yaitu:

1. Mengecat besi 

Semua jenis logam membutuhkan perlindungan dari cat yang akan membentuk lapisan coating. Mengecat akan membantu kontak besi secara langsung dengan lingkungan, baik itu kelembaban, pH, oksigen dan lainnya. 

Kontak hanya akan terjadi pada lapisan coating besi. Dampak dari pengecatan bukan hanya lapisan coating namun juga meningkatkan keindahan pada besi. Cara ini sangat efektif asalkan Anda memilih jenis cat yang tepat seperti cat Orchid enamel. 

Cat multifungsi ini mampu memberikan perlindungan dari karat yang menjadi ciri utama korosi dan juga menciptakan keindahan pada besi. Anda bisa memilih banyak warna yang tersedia pada cat Orchid. 

2. Memberikan lapisan oli 

Khusus untuk besi logam yang tidak digunakan untuk kebutuhan estetika, misalnya saja mesin maka perlindungan bisa didapatkan dari oli. Memberikan pelumas pada mesin besi akan menghindari kontak pula dengan oksigen dan kelembaban yang menimbulkan kerusakan. 

Di sisi lain oli pada besi juga akan bekerja meredam panas akibat gesekan yang terjadi antar logam. Perendaman ini akan menghindari kerusakan akibat gesekan juga juga bisa memicu korosi. 

3. Mengontrol kondisi lingkungan 

Hal ini bisa dilakukan untuk besi yang digunakan pada ruang khusus seperti struktur gudang pendingin atau gudang untuk menyimpan barang antik. Besi akan mendapatkan kondisi lingkungan yang lebih kering. 

Suhu udara bisa diatur dengan tepat untuk mencegah korosi yang merusak bangunan. Selain itu itu demi menambah perlindungan, sebelumnya besi juga sudah mendapat pengecatan dengan tepat. 

4. Pelapisan kromium 

Pada besi-besi tertentu memberikan lapisan kromium yaitu berupa plat krom juga bisa menjadi alternatif dari pengecatan. Bahan berbentuk plat ini akan dilapiskan pada permukaan besi secara keseluruhan. 

Sifat dari kromium mirip dengan zink yang akan melindungi permukaan besi dari karat dan korosi. Kebanyakan jenis besi baja yang tebal dan berkarakteristik berat akan menggunakan lapisan ini. 

5. Galvanisasi 

Beberapa besi yang digunakan sebagai tiang listrik, pipa besi, tiang telepon kebanyakan menggunakan lapisan galvanisasi. Lapisan ini mirip dengan pengecatan namun dengan bahan kimia khusus yang memiliki zink plating. 

Kemampuannya lebih baik untuk melindungi besi dari perubahan cuaca dan hanya memberikan warna perak. Warnanya tidak akan mudah pudar meskipun terkena sinar UV atau kelembaban. 

Sayangnya pelapisan glavanisasi ini memiliki harga yang lebih mahal dan hanya bisa dilakukan dengan metode celup. 

6. Menjaga besi bersih dan kering 

Cara ini akan memungkinkan jika Anda melakukannya pada furniture besi atau dekorasi. Kotoran seperti debu yang bercampur dengan kelembaban dan oksigen akan mempercepat terjadinya korosi. 

Penting untuk menjaga kebersihan permukaan besi dengan menghilangkan kotoran secara rutin. Anda bisa membuat jadwal pembersihan untuk menjaga struktur besi bebas dari korosi. 

7. Tin plating 

Alternatif cara lain melapisi besi dengan bahan khusus yaitu tin plating. Prosesnya memanfaatkan elektrolisis untuk menghindari besi dari kerusakan. Bahan pelapis yang digunakan adalah timah putih. 

Teknik ini juga banyak digunakan pada tiang listrik sebagai cara lain dari galvanisasi. Selain elektrolisis, teknik lain untuk melapisinya adalah dengan hot dipping dan membutuhkan waktu pengeringan lebih lama. 

8. Melapisi dengan plastik 

Cara ini akan efektif untuk besi yang ditujukan untuk fungsi artistik misalnya saja instalasi seni. Anda akan memberikan plastik pada permukaan besi yang kering. Plastik akan menempel kuat dan menghindari kontak dengan kelembaban serta air. 

Pastikan saja untuk menggunakan jenis plastik yang bagus dan tidak ada udara yang terjebak di antara plastik dengan besi. Maka korosi bisa dicegah sekaligus memberikan nilai estetika pada besi. 

9. Pelapisan anode

Perlindungan ini hanya dilakukan pada jenis besi yang berukuran kecil. Caranya adalah dengan memberikan lapisan besi dengan bahan yang mudah berkarat. Berkat lapisan inilah besi terlindungi dan hanya lapisan luar saja yang mengalami korosi. 

Secara estetik tentu langkah ini kurang baik karena penampilan besi akan tetap berkarat meskipun strukturnya terjaga. Selain itu pengorbanan anode juga perlu diulang ketika lapisan lama sudah rusak karena karat. 

10. Menerapkan inhibitor korosi 

Cara terakhir ini dilakukan dengan cara menambahkan air pendingin pada senyawa kimia. Langkah ini bertujuan untuk melindungi logam dari korosi. Nantinya akan terbentuk lapisan pada besi yang mencegah terjadinya oksidasi. 

Hasilnya korosi tidak akan mudah terjadi karena oksidasi sudah dicegah sejak awal. Sangat cocok untuk besi yang digunakan pada area dengan kelembaban yang memiliki kandungan garam. 

Baca juga: Cara Membersihkan Besi Agar Tidak Cepat Berkarat

Tips menghilangkan karat pada besi 

Mencegah korosi dengan pengecatan sangat efektif dan paling mudah untuk dilakukan di rumah. Semua perabotan dari besi bisa Anda cat dengan cat Orchid enamel sesuai dengan warna yang diinginkan. 

Seiring berjalannya waktu, bahkan dengan perawatan yang tepat tanda korosi seperti karat pun bisa saja terjadi. Jika Anda karat muncul Anda bisa menghilangkannya dan mengecat ulang besi dengan cat Orchid. 

Pencegahan korosi pada besi menjadi metode penting untuk meningkatkan waktu penggunaan besi. Selain itu Anda bisa mendapatkan besi dengan tampilan yang indah. 

Pengecatan menjadi jawaban utama dalam mencegah korosi, seperti menggunakan cat Orchid enamel dengan formula khusus anti karat dan jamur. Beli sekarang juga cat Orchid untuk melindungi furniture besi di rumah.