Orchid Enamel Paint

Kenapa Cat Besi Tidak Menempel dengan Baik? Ini Alasan dan Solusinya

Cat Besi Tidak Menempel

Terdapat beberapa alasan kenapa cat besi tidak bisa menempel dengan baik. Diantaranya karena teknik aplikasi dan pemilihan cat yang salah. Tidak hanya itu, masih banyak faktor lain yang menyebapkan cat sulit menempel. Faktor-faktor ini perlu Anda ketahui agar tidak perlu mengulang pengecatan.

Penyebab Cat Besi Tidak Menempel

Dengan memahami penyebab cat besi tidak menempel di bawah ini. Anda bisa melakukan langkah pencegahan.

Permukaan Tidak Dibersihkan dengan Benar

Salah satu penyebab kenapa cat besi tidak menempel dengan baik adalah kondisi permukaan yang kotor. Jika kotoran ini tidak dibersihkan sebelum proses pengecatan, cat akan kesulitan menempel.

Debu dapat menghalangi adhesi cat besi. Anda bisa menggunakan degreaser atau thinner untuk membersihkan permukaan besi, kemudian mengamplasnya secara merata.

Tidak Menggunakan Primer

Primer memiliki peran penting dalam menciptakan ikatan antara besi dan lapisan cat akhir. Tanpa lapisan primer, cat akan langsung menempel di permukaan logam yang cenderung licin atau berkarat. Hal ini membuat cat sulit menempel.

Kabar baiknya, kini terdapat cat besi yang praktis tanpa primer. Orchid Enamel Paint merupakan cat besi tanpa primer yang mampu melekat dengan baik pada permukaan logam. Dengan produk ini Anda tidak lagi memerlukan primer.

Pemilihan Cat yang Tidak Sesuai

Tidak semua cat cocok untuk digunakan pada logam.

Beberapa jenis cat kurang kuat dan tidak cocok dengan jenis logam tertentu. Hal ini menyebabkan cat sulit menempel.

Pastikan Anda memilih cat besi yang memang ditujukan untuk melapisi dan melindungi logam dari karat. Cat besi ini juga harus fleksibel dan cocok untuk semua jenis logam.

Permukaan Besi Terlalu Halus atau Galvanis

Permukaan yang terlalu halus, seperti besi galvanis, menyulitkan cat untuk menempel.

Solusinya adalah dengan melakukan pengamplasan ringan untuk membuka pori-pori mikro di permukaan logam. Dengan begitu, cat memiliki permukaan yang bisa diikat dengan kuat.

Kondisi Cuaca Tidak Mendukung

Pengecatan di tempat terbuka sangat dipengaruhi oleh kondisi cuaca. Udara yang terlalu lembap atau suhu terlalu rendah dapat memperlambat proses pengeringan.

Selain itu, embun bisa terbentuk di antara lapisan cat dan logam, yang menyebabkan cat menggembung atau bahkan terkelupas.

Pastikan cuaca cerah dan tidak ada risiko hujan dalam 24 jam ke depan.

Waktu Curing Antar Lapisan Tidak Diperhatikan

Banyak orang terburu-buru menyelesaikan pengecatan dan tidak menunggu lapisan cat mengering. Akibatnya, lapisan berikutnya tidak dapat menempel dengan baik dan justru menekan lapisan sebelumnya, menyebabkan pengelupasan.

Tidak Mengaduk Cat Secara Merata

Kandungan pigmen dan resin dalam cat bisa mengendap di dasar kaleng. Jika tidak diaduk sempurna sebelum dipakai, hasilnya bisa belang, tidak merata, dan daya rekatnya juga kurang optimal.

Lapisan Cat Terlalu Tebal

Banyak orang berpikir, semakin tebal cat, semakin kuat. Padahal justru sebaliknya. Jika cat terlalu tebal dalam satu lapisan, bagian dalamnya akan sulit kering sempurna. Akhirnya, cat bisa mengelupas atau membentuk gelembung dari dalam.

Menggunakan Thinner atau Pelarut yang Tidak Sesuai

Setiap jenis cat biasanya punya rekomendasi thinner sendiri. Kalau dicampur sembarangan, formula cat bisa rusak. Hasilnya? Cat tidak menyatu dengan baik, dan daya lekat ke logam jadi berkurang.

Namun, penggunaan thinner ini tidak disarankan karena berbau menyengat dan kurang aman untuk kesehatan. Sebaiknya pilih Orchid Enamel Paint yang tidak tidak memerlukan thinner. Produk cat besi ini cukup dicampur dengan air, jauh lebih aman dan tidak mencemari lingkungan.

Cat Digunakan di Luar Masa Pakai

Cat yang sudah lama disimpan atau melewati masa kedaluwarsa akan mengalami perubahan struktur. Viskositasnya bisa berubah, daya rekatnya menurun, dan bahkan bisa menggumpal saat diaplikasikan.

Baca juga : 3 Cara Memperbaiki Cat Besi yang Mengelupas dengan Mudah

Solusi Praktis agar Cat Besi Menempel Sempurna

Semua faktor di atas bisa kita atasi dengan solusi yang mudah dan praktis.

Persiapan Permukaan yang Optimal

Langkah pertama dan paling penting adalah memastikan permukaan benar-benar bersih. Bersihkan permukaan besi dari minyak, debu dan karat.

Setelah itu, lakukan pengamplasan untuk menciptakan permukaan yang ideal untuk cat menempel.

Selain itu, penting juga melakukan pengecekan kelembapan pada permukaan logam sebelum pengecatan. Permukaan yang masih basah bisa menghambat adhesi cat besi.

Gunakan kain kering atau blower untuk memastikan permukaan benar-benar kering sebelum memulai aplikasi.

Pilih Cat yang Memang Dirancang untuk Logam

Cat logam berkualitas memiliki ketahanan terhadap perubahan suhu, sinar UV, dan air. Cat ini umumnya bersifat elastis, sehingga tidak mudah retak atau mengelupas ketika logam memuai atau menyusut akibat perubahan cuaca.

Periksa label produk untuk memastikan cat tersebut diformulasikan khusus untuk besi atau logam. Cat berbasis enamel atau cat water based untuk logam bisa menjadi pilihan terbaik.

Sebagai tambahan, pilih cat yang memiliki teknologi anti karat dan daya tutup yang baik.

Hal ini mampu memberikan perlindungan menyeluruh serta meningkatkan ketahanan terhadap goresan dan benturan.

Perhatikan Kondisi Aplikasi

Lakukan pengecatan di tempat yang kering dan teduh. Udara lembap akan memperlambat pengeringan dan bisa menyebabkan pengembunan pada permukaan.

Gunakan kipas atau blower jika perlu untuk mempercepat sirkulasi udara, terutama jika Anda mengecat di area tertutup.

Jika memungkinkan, buat ruang pengecatan tertutup semi permanen atau gunakan tenda khusus pengecatan untuk menjaga hasil akhir tetap optimal, terutama pada musim hujan.

Ikuti Jadwal Pengeringan

Jangan terburu-buru menimpa cat dengan lapisan baru. Setiap lapisan membutuhkan waktu untuk mengering secara alami agar menghasilkan ikatan yang kuat.

Membiarkan setiap lapisan mengering sempurna akan membuat hasil pengecatan Anda awet dan tidak mudah mengelupas.

Untuk pengecatan skala besar, Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan teknologi pengeringan seperti heat gun, infrared dryer, atau bahkan ruang oven khusus pengecatan.

Teknologi ini mempercepat proses pengeringan dan menjaga kualitas hasil akhir secara konsisten.

Aduk Cat dengan Benar Sebelum Digunakan

Gunakan pengaduk hingga cat menyatu sempurna (tidak ada endapan). Ini penting agar warna, tekstur, dan daya lekatnya konsisten selama pengecatan.

Gunakan Kuas, Roller, atau Spray yang Sesuai

Alat yang sesuai akan membantu distribusi cat lebih rata, mencegah penumpukan, dan tidak merusak lapisan di bawahnya. Pilih kuas halus untuk area detail dan roller busa untuk permukaan besar.

Terapkan Teknik Aplikasi yang Stabil

Jaga jarak semprot atau sapuan cat secara konsisten. Hindari menumpuk di satu sisi. Latih gerakan tangan atau gunakan alat bantu pengecatan seperti spray gun otomatis untuk hasil profesional.

Baca juga : Inilah Cat Anti Karat Terbaik untuk Besi Hollow di Luar Ruangan

Atasi Cat Besi Tidak Menempel dengan Mudah

Kenapa cat besi tidak menempel dengan baik? Jawabannya terletak pada rangkaian faktor mulai dari persiapan permukaan yang kurang maksimal, tidak menggunakan primer, hingga aplikasi yang tergesa-gesa.

Dengan mengetahui penyebab dan menerapkan solusi praktis di atas, Anda bisa mendapatkan hasil finishing yang kuat, rapi, dan tahan lama.

Selalu gunakan produk yang sesuai dan ikuti instruksi teknisnya. Pengecatan besi yang benar bukan hanya soal estetika, tapi juga investasi agar besi Anda selalu tambak indah dan awet.

Untuk pemesanan Orchid Enamel Paint, silahkan klik banner di bawah ini.

CTA Orchid

Exit mobile version